Mencari Lowongan Kerja Yang Sesuai
Tahukah kamu, bahwa berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah angkatan kerja pada Agustus 2021 sebanyak 140,15 juta orang, naik 1,93 juta orang dibanding Agustus 2020. Nah kemudian, anda baru saja lulus sekolah atau kuliah, fresh graduate dan hendak mencari kerja untuk pertama kali dalam hidup anda? Ok, tarik nafas pelan, lalu hembuskan. Berikut beberapa tips yang bisa anda persiapkan ketika hendak melamar suatu pekerjaan untuk pertama kalinya.
Banyak sekali tahapan dalam mencari kerja, yang akan sedikit menguras waktu, tenaga, dan pikiran anda. Diantaranya anda melakukan pencarian lowongan, mengirimkan lamaran, menyiapkan diri menghadapi interview, dan menghadiri interview. Dan jangan lupa, menunggu kepastian, pengumuman apakah diterima atau tidak.
Nah, perlu kamu tahu, berdasarkan data BPS, terdapat informasi bahwa per tanggal 09/11/2021, pada bulan Agustus 2021: Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 6,49 persen. Berikut data BPS yang bisa kita amati:
- Jumlah angkatan kerja pada Agustus 2021 sebanyak 140,15 juta orang, naik 1,93 juta orang dibanding Agustus 2020. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) naik sebesar 0,03 persen poin.
- Penduduk yang bekerja sebanyak 131,05 juta orang, naik sebanyak 2,60 juta orang dari Agustus 2020. Lapangan pekerjaan yang mengalami peningkatan persentase terbesar adalah Sektor Industri Pengolahan (0,65 persen poin). Sementara lapangan pekerjaan yang mengalami penurunan terbesar yaitu Sektor Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (1,43 persen poin).
- Sebanyak 77,91 juta orang (59,45 persen) bekerja pada kegiatan informal, turun 1,02 persen poin dibanding Agustus 2020.
- Persentase pekerja paruh waktu naik sebesar 1,03 persen poin, sementara persentase setengah pengangguran turun 1,48 persen poin dibandingkan Agustus 2020.
- Jumlah pekerja komuter pada Agustus 2021 sebanyak 7,34 juta orang, naik sebesar 330 ribu orang dibanding Agustus 2020.Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Agustus 2021 sebesar 6,49 persen, turun 0,58 persen poin dibandingkan dengan Agustus 2020.
- Terdapat 21,32 juta orang (10,32 persen penduduk usia kerja) yang terdampak COVID-19. Terdiri dari pengangguran karena COVID-19 (1,82 juta orang), Bukan Angkatan Kerja (BAK) karena COVID-19 (700 ribu orang), sementara tidak bekerja karena COVID-19 (1,39 juta orang), dan penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena COVID-19 (17,41 juta orang).
Susah mencari kerja? Kita harus meng-analisis, kira-kira kenapa hal tersebut bisa terjadi.
Dengan angka angkatan kerja yang cukup besar di atas, jumlah persaingan mendapatkan pekerjaan ditambah lagi kondisi yang tak pasti akibat pandemi membuat pencarian kerja menjadi lebih sulit.
Berkaca dari hal itu, bijak rasanya memerhatikan hal-hal penting ketika mencari pekerjaan di tengah situasi pasar kerja atau industri yang tak pasti seperti saat ini. Meski mendapatkan pekerjaan saat ini tak mudah, yakinlah bahwa masih ada harapan baru di depan sana yang menanti anda. Berikut strategi yang dapat mempercepat anda mendapatkan pekerjaan baru di tengah pandemi.
- Cari lowongan kerja sesuai minat dan bakat
- Melatih soft skill, latihan berbicara, menyampaikan pendapat
- Melatih hard skill atau kompetensi kerja
- Manfaatkan situs lowongan kerja, amati dan coba melamar
- Menjaga citra pribadi di media sosial, jangan sampai memberikan kesan negatif
- Tingkatkan pengetahuan mengenai bidang kerja yang diminati, dengan mencari informasi dari orang yang berpengalaman
Ada pepatah, pengalaman adalah guru yang terbaik, sebab dari situlah orang bisa memperbaiki kesalahan yang telah dibuat sebelumnya. Bahkan bisa meminimalisasi kesalahan serupa di kemudian hari. Oleh karena itu, tak ada salahnya meminta masukan, pandangan, atau mendengar cerita dari orang yang sudah berpengalaman. Selain bisa membagikan cerita pengalamannya, Anda bisa juga mendapat ilmu yang telah ia pelajari selama ini.
Tidak hanya itu, manfaatkan relasi dengan orang yang telah berpengalaman atau senior tersebut.
Oh iya, jangan lupa soal Curriculum Vitae. Sering banyak ditemukan, para pelamar pekerjaan yang cenderung mengabaikan berbagai data yang tercantum di CV/resume tersebut. Banyak dari mereka hanya mencantumkan data umum saja, padahal semakin lengkap dan detail data yang dicantumkan, maka akan semakin terbuka lebar peluang untuk bisa bekerja dan di lirik HRD.
Berikut ini adalah data yang harus benar-benar diperhatikan dan pastikan tercantum di CV/resume, diantaranya;
- Data pribadi; nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat, nomor telephone, serta alamat email
- Pendidikan
- Pengalaman kerja
- Keahlian
- Prestasi
- Organisasi yang pernah diikuti
Simpan rapi dalam wadah berkas dan pastikan tampak bersih dan profesional. Jangan sampai amplop atau wadah berkas yang diserahkan pada perusahaan kekurangan atau ada yang terlupa. Karena kadang kesan pertama yang didapatkan tim seleksi kerja/HRD akan sangat menentukan.
Lamaran sudah dikirim, tapi panggilan wawancara belum juga datang. Jangan patah semangat! Bersabar, berdoa, dan tetap berpikir positif.